Media sosial kembali digegerkan
oleh vidio berdurasi 20 detik (lihatvidio disini) yang diunggah oleh salah satu dosen unhas, Farid Sitepu
melalui akun facebooknya yang mengaku mendapatkan penganiayaan dari satpam,
Vidio yang diunggah itu diberi judul “Kampus gowa yg memelihara preman dalam kampus, dipelihara
sebagai 'security'
Berikut ini beberapa kejadian
dalam vidio tersebut :
Dalam video itu jelas, beberapa
oknum Satpan kampus dengan mengenakan baju preman berusaha mendatangi korban,
saat korban keluar dari sebuah ruangan.
"Kau toh koordinatornya yang
menendang saya, ini bekas tendanganmu toh," kata Farid yang terekam dalam
video tersebut sambil menunjuk pria berbadan kekar dan berkemeja itu.
Sementara kata satpam dalam video
tersebut tersinggung dengan kata-kata Pak Dosen yang mengatakan “Kalo saya
mahasiswa kau mau apa?”
Apa Tanggapan Pihak Kampus?
Sementara itu, pihak Universitas Hasanuddin Makassar ogah
menyalahkan satpam. Berikut pernyataan Pihak Unhas yang disampaikan oleh Humas Unhas yang kami kutip dari Berita
makassarterkini.com
:
Humas Unhas, Dahlan Abu Bakar, mengatakan kejadian itu terjadi
karena dosen yang diketahui bernama Farid Sitepu tidak mau mengaku sebagai
dosen saat ditanya oleh satpam kampus. “Waktu itu dia memarkir motornya di
parkiran khsusus dosen. Security lalu menegur karena dikira ia adalah mahasiswa
sehingga terjadilah pertengkaran,” kata Dahlan kepada Makassar Terkini, Selasa, 8 Maret 2016.
Farid, dalam pengakuannya di akun Facebook, mengatakan
saat masuk ke kampus Fakultas Teknik Gowa, dirinya dikira mahasiswa oleh
Satpam. Ban motor kendaraannya pun dikempeskan. Diduga karena tidak terima
dengan perlakuan Satpam, Farid pun berseteru dengan Satpam. “Parahnya hampir
semua bau alkohol mulutnya,” kata Farid di akun Facebook Selasa 8 Maret 2016.
Namun menurut Dahlan, ada komunikasi yang tidak pas
antara Farid dengan satpam saat itu. Seandainya, kata dia, Farid mengakui dirinya
dosen kemungkinan perseteruan itu tidak terjadi. Lagi pula, berdasarkan
informasi yang diperoleh Dahlan, kata-kata yang keluar dari mulut Farid agak
menantang. “Kalau saya mahasiswa kau mau apa? begitu katanya. Mengapa ndak
sampaikan saja bahwa saya ini dosen,”ujar Dahlan. (Sumber : http://makassarterkini.com/unhas-salahkan-dosen-yang-ditendang-satpam/)
Respon pihak kampus universitas hasanuddin makassar yang
disampaikan oleh humas unhas, Dahlan Abubakar kepada media mendapat tanggapan
negatif dari para netizen, berikut beberapa tanggapan netizen terhadap kejadian
ini..
 |
Kampus, Tempat
Kita Mendidik bukan Memelihara Premanisme
Kejadian ini memperlihatkan kepada kita bahwa masih ada
tindakan premanisme didalam lingkungan institusi pendidikan kita yang seyoginya
menjadi tempat menimba pendidikan moral dan mendidik orang untuk berperilaku
baik. Harapan kami, semoga dengan kejadian ini menjadi pelajaran bagi elemen
institusi untuk mendesain kampus sebagai tempat yang enak, nyaman dan romantis
untuk membentuk manusia-manusia berkarakter dan berakhlak mulia.
EmoticonEmoticon